Sunday, March 27, 2016

Orang-Orang yang Rajin Mendirikan Shalat Namun Malah Membuat Allah Marah, Mengapa?

Tags
PASTE KODE IKLAN DISINI

BlogViralz - Muslim yang baik, pasti telah mengerti betul jika shalat adalah tiang agama ini. Sabda Nabi Muhammad saw :
“Islam didirikan di atas 5 pondasi; bersaksi bahwasanya tak ada sesuatu yang memilik hak untuk disembah secara benar selain Allah serta Nabi Muhammad yaitu merupakan utusan Allâh, mendirikan shalat….” (HR Bukhâri & Muslim).

Sebab itulah, kala muadzin memperdengarkan adzan, muslimin seharusnya beramai-ramai pergi ke rumah-rumah Allah SWT, ber-wudhu, selanjutnya berbaris lurus serta rapat  di bagian belakang imam shalat. Lalu mulailah "menenggelamkan" setiap diri di dalam berinteraksi dengan Allah SWT serta demikian khusyu’ menghayati shalat hingga imam mengucap salam. Lalu sesudah selesai, tiap individu kembali ke aktivitasnya masing-masing.

Orang-Orang yang Rajin Mendirikan Shalat Namun Malah Membuat Allah Marah


Imam Hasan Al-Bashri rahimahullâh sempat mengemukakan : “Hai, anak manusia. Shalat merupakan perihal yang mampu menghalaumu dari perbuatan kejahatan serta maksiat dan juga kemungkaran. Bila shalat tak mampu menghalaumu dari kemaksiatan serta kemungkaran, maka hakikatnya kau belumlah shalat”.

Di peluang lain, Rasulullah Muhammad saw pun bersabda :
“Bagi sesiapa yang menjaga shalatnya, shalat itu akan dijadikan cahaya baginya, petunjuk serta jalan keselamatan dan bagi sesiapa yang tak menjaga shalatnya, shalat itu tak akan jadi cahaya, serta tak pun jadi pedoman serta jalan selamat baginya.” (Tabyinul Mahaarim).

Selanjutnya Rasulullah Muhammad SAW pun bersabda : “Sepuluh orang yang ibadah shalatnya Allah SWT tak akan termia, di antaranya :
  • Muslimin yang shalat sendiri saja tidak membaca sesuatu.
  • Muslimin yang shalat namun tak berzakat.
  • Muslimin yang jadi imam, namun orang yang jadi makmum membenci dirinya.
  • Muslimin yang melarikan diri.
  • Muslimin yang minum hamar serta tidak ingin segera meninggalkannya (taubat).
  • Muslimah yang suaminya beram kepadanya.
  • Muslimah yang melakukan shalat tetapi tidak menggunakan hijab.
  • Imam/pemimpin yang angkuh serta dzalim menganiaya.
  • Kumpulan orang yang menikmati riba’.
  • Orang-orang yang shalatnya tak mampu menghalaunya dari jalankan aksi keji serta munkar.”

Sabda Rasulullah SAW,
“Bagi sesiapa yang shalatnya tak mampu menghalaunya dari jalankan aksi keji serta munkar, sebenarnya shalatnya cuma akan ditambahkan kemurkaan oleh Allah Ta'ala serta dijauhkan dari Allah.”

Imam Hassan r. a berbicara :
“Kalau shalat Anda itu tak sanggup menghalaumu dari jalankan aksi keji serta munkar, maka sebenarnya Anda dikategorikan kepada orang yang tak mendirikan shalat. Serta saat hari akhir kelak shalatmu itu bakal dilemparkan balik ke wajahmu layaknya sebuah bungkusan kain tebal yang buruk.”

Astaghfirullah.. Mudah-mudahan kita, seluruhnya ummat muslim, terjauhkan dari segala amal ibadah serta aksi yang tak mendapat ridha oleh Allah SWT.. Amiin Amiin Ya Rabbal alamiin.


EmoticonEmoticon